Home » » PT Telkom Melirik Musik Digital

PT Telkom Melirik Musik Digital

Written By ASPeMusik on 4.11.10 | 20.50

Maraknya teknolagi musik digital memang tidak dapat dipungkiri.selain mudah mengunakan juga hampir nyaris tanpa noise dari outpun yang dikeluarkan. Dibandingkan dengan jaman anolog dulu Secara cost juga cincay cincay saja,,bayangkan untuk satu album jaman analog dulu kita membutuhkan dua pita .untuk satu pitanya berharga Rp 2 500 000, berarti untuk membuat satu album kita harus merogoh kocek Rp 5 juta,itu hanya untuk pita..bayangkan sekarang dengan hardis yang 500 G dibawah satu jutaan,itu pun mampu menampung sampai puluhan album. Dengan perkembangan teknologi digitel ini ikut berubah pula peta industri musik di tanah air. Sampai PT Telkom investasi 51 milyar untuk merebut pangsa pasar musik tanah air. Untuk info PT Telkom Melirik musik digitel ini ASPeMusik mendapati posting yang dilansir VIVAnew sebagai berikut

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) baru saja membangun sebuah perusahaan patungan (joint venture) bersama SK Telecom dari Korea bernama PT MelOn Inonesia.

Melalui PT MelOn Indonesia, Telkom akan meluncurkan layanan musik digital (digital music service) yang menyediakan layanan unduh dan streaming musik secara unlimited alias tak terbatas.

MelOn, kependekan dari Melody On, dalam pengoperasiannya didukung Telkom serta pengalaman SK Telecom yang telah mengelola bisnis musik selama bertahun-tahun serta best practices yang telah dicapainya melalui pengoperasian toko musik online di pasar Korea melalui www.melon.com.

Dengan total investasi senilai Rp51 Milyar dan total penguasaan saham 51 persen melalui anak perusahaan Metra, Telkom akan mengambil peran pemasaran dan penjualan layanan di pasar domestik, penyediaan jaringan, billing, dan produk produk.

Di sisi lain, SK Telecom dengan kepemilikan saham 49 persen, dengan nilai investasi sebesar Rp49 miliar, berencana akan mendukung dengan mengerahkan kemampuan manajemennya yang solid dalam membangun platform bisnis DCEH (Digital Content Exchange Hub), menyediakan sumber-sumber konten digital dan mengelola operasional layanan.

"Kekuatan kompetitif utama MelOn Indonesia adalah mampu menyediakan semua jenis musik, termasuk lagu-lagu Indonesia dan Internasional (Pop Amerika/Inggris), bahkan lagu-lagu Korea, Jepang, dan Cina," kata Won Yong Jo, Presiden Direktur PT MelOn Indonesia dalam keterangan resminya, Kamis 4 November 2010.

Melalui layanan ini, Yong Jo mengatakan, para pengguna dapat mengunduh atau mendengarkan semua lagu tadi sesukanya selama periode berlangganan dengan biaya Rp30 ribu per bulan. "Ini tidak bisa dilakukan oleh kebanyakan toko musik lain. Dengan harga sama mereka hanya dapat menawarkan satu atau beberapa lagu," ucapnya.

Untuk menikmatinya, pelanggan dapat mengunjungi situs LangitMusik.com milik Telkomsel. Sebelumnya, Telkomsel memang berencana menambah bendahara lagunya menjadi sejuta lagu.

Menurut Krish Pribadi, VP Digital Music and Content Management Telkomsel, target tersebut bukan hal yang sulit ketika itu. Pasalnya, Telkomsel optimis induk perusahaan akan menyelesaikan kerja samanya dengan MelOn.

"Hadirnya MelOn Indonesia semakin menunjukkan bahwa Telkom benar-benar terus bertransformasi menjadi sebuah perusahaan dengan portofolio baru yang populer berbasis T.I.M.E (Telecommunication, Information, Multimedia, dan Edutainment)," kata Eddy Kurnia, Vice President Public and Marketing Communication Telkom.

VIVAnews

1 komentar :

  1. hehe mula bergeliat dan gonjang ganjeng musik nasional berebut pasar,ayo kita tunggu siapa yang dapat

    BalasHapus

Terimakasih silaturahminya,Ingsyaalloh kami balik mengunjungi

Entri yang Diunggulkan

Coboy Junior. Jelmaan Dari Boyband Coboy

Memang sangat fenomenal sekali Coboy Junior ini. dalam waktu singkat namanya melejit di kancah musik Indonesia dan terus dielu elukan p...

Queen Resort Parangtritis Parangtritis Parangtritis Queen Resort Parangtritis Queen Resort Parangtritis Queen Resort Parangtritis